Hari Minggu tanggal 21 Septermber lalu,KMI Dallas-Fort Worth menyelenggarakan acara Indonesian Festival untuk merayakan HUT RI yang ke 69. Mengapa diadakan pada bulan September? Diantara banyak alasan lainnya, KMI sepertinya menyadari bahwa musim panas di Texas merupakan salah satu yang terburuk di Amerika, dengan ketinggian suhu yang dapat mencapai 104 derajat Fahrenheit, khususnya di bulan Agustus. Sayangnya, meski sudah memasuki bulan-bulan musim gugur, Texas masih saja didera panasnya matahari, dan Indonesian Festival minggu lalu juga tidak luput dari sengatannya.
Puluhan (bahkan mungkin ratusan) warga Indonesia dan keluarganya memenuhi pavillion kecil di Mary Heads Carter Park, Carrollton mulai dari pukul 11.30 siang hingga 3.30 sore. Meski cuaca sangat panas, kami berbondong-bondong mengantri untuk membeli sate, lontong sayur, pastel, risol dan bakso sambil menikmati hiburan karaoke lagu-lagu Indonesia.
Dengan $8 kami bisa mengobati rasa kangen makanan Indonesia dengan menyantap 5 tusuk sate, lontong, acar, dan kerupuk. Pengunjung yang membawa anak juga bisa mendaftar untuk lomba makan kerupuk dan lompat karung ala 17-an.
Saya dan keluarga sangat excited bisa mengajak sepasang orang tua murid dari sekolah renang anak kami yang ternyata berketurunan Jawa-Jerman. Dibesarkan oleh keluarga ‘setengah bule‘, teman kami ini sama sekali tidak bisa berbahasa Indonesia dan sudah lama sekali tidak pulang ke Indonesia. Setelah melahap 4 porsi makanan kesukaan kami, panasnya Texas pun akhirnya mendorong kami untuk pulang lebih awal. “Jangan lupa untuk mengajar anak anda berbahasa Indonesia. Jangan sampai mereka melupakannya,” tutur salah satu anggota KMI sebelum kami pulang. Sebuah pesan yang tentunya akan kami ingat selama perantauan kami 🙂
Assalamualaikum… tampilan halamannya clear dan ulasan sangat menarik.
Jadi suka berselancar di halaman ini 🙂 :). Salam kenal dari hijabunda.com
LikeLike